MEDIA KAILI - Tim delegasi dari Provinsi Sulawesi Tengah, yang dipimpin oleh Andi Kamal Lembah, Kepala Dinas Kebudayaan Sulawesi Tengah, berpartisipasi dalam kegiatan Promosi Potensi dan Peluang Perdagangan, Investasi, serta Kebudayaan di The Irvine Global Village dan rangkaian promosi serta business meeting di Los Angeles, California, Amerika Serikat, pada 4-13 Oktober 2024. Kegiatan ini didukung oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles dan pemerintah Kota Irvine, dengan tujuan memperkenalkan potensi budaya, perdagangan, serta investasi Sulawesi Tengah di panggung internasional.
Acara berlangsung di dua lokasi utama: event The
Irvine Global Village dan promosi serta business meeting di Los
Angeles. Menurut Andi Kamal, delegasi bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan
budaya, produk unggulan, serta potensi investasi Provinsi Sulawesi Tengah.
Produk yang dipromosikan termasuk bawang goreng kemasan, ikan teri (duo), tenun
ikat Donggala, dan kakao.
“Kegiatan ini penting karena Sulawesi Tengah memiliki
sumber daya alam dan kebudayaan yang unik. Kami ingin memperkenalkan keindahan
budaya kami sekaligus membuka peluang kerjasama investasi dengan mitra
internasional,” ungkap Andi Kamal.
Salah satu daya tarik utama dalam acara ini adalah
promosi Negeri 1000 Megalith, yang menyoroti kekayaan arkeologi Sulawesi
Tengah, serta kain kulit kayu yang berhasil menarik perhatian pengunjung. Para
pejabat dari KJRI Los Angeles dan Indonesian American Business Council menyambut
baik inisiatif ini, berharap adanya kerjasama yang lebih erat di masa depan.
"Pengunjung bahkan terheran-heran dengan kain
kulit kayu yang kami pamerkan, mereka mengira ada keterkaitan dengan suku
Indian di Amerika," jelas Andi Kamal.
Delegasi Sulawesi Tengah terdiri dari beberapa
pejabat penting, antara lain:
- Andi Kamal Lembah – Kepala Dinas Kebudayaan
- Dahri Saleh – Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah
- Mustaqim Karim – Kabid Pengelolaan Pendapatan Bapenda
- Fajar Setiawan – Kabid Perdagangan Luar Negeri Disperindag
- Marlina Nirwana – Kabid Promosi dan Penanaman Modal Dinas PMPTSP
- Subhan Basir – Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda
- Moh. Rivan Burase – Kabid Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Bappeda
- Rachman Ansyari – Sekretaris Dinas Kebudayaan
- Smiet – Budayawan dan Penampil seni.
Saat ditemui mediakaili.com pada Selasa (22/10/2024) Andi Kamal memaparkan, bahwa beberapa hasil penting dari kegiatan ini adalah partisipasi dalam acara The Irvine Global Village, Hari Batik di LACMA, mini-exhibition di DECO, promosi produk IKM/UKM di HEXI, audiensi dengan Konsulat Jenderal RI Los Angeles, business meeting, serta penyerahan sampel produk ke ITPC LA untuk dipromosikan lebih luas di pasar Amerika.
The Irvine Global Village: Pameran Budaya dan Kuliner Dunia
The
Irvine Global Village adalah acara multikultural yang diadakan di Great Park, Irvine, pada 5 Oktober 2024.
Festival ini menampilkan seni musik, makanan lokal, serta perayaan budaya
global. Delegasi Sulawesi Tengah turut memeriahkan acara ini dengan pameran
produk unggulan seperti cokelat, kopi, dan kerajinan tangan dari rotan. Atraksi
kebudayaan di panggung utama, seperti penampilan musik tradisional lalove dan geso-geso, serta nyanyian
tradisional oleh budayawan Smiet, menjadi sorotan utama.
Peringatan
Hari Batik di LACMA
Di sela-sela kegiatan promosi, delegasi Sulawesi Tengah juga
berpartisipasi dalam peringatan Hari Batik di Los Angeles County Museum of Art (LACMA). Dalam acara ini, delegasi
memperkenalkan Batik Tenun Bomba khas daerah sebagai bagian dari upaya mempromosikan
budaya Indonesia, khususnya Sulawesi Tengah, ke pasar internasional. Mereka mengenakan
Batik Tenun Bomba khas, memperlihatkan bagaimana budaya Sulawesi Tengah juga
ikut mendunia melalui warisan kain tradisional ini.
Kegiatan
Mini Exhibition di DECO
Pada pertemuan diaspora Indonesia di Amerika Serikat, delegasi Sulawesi Tengah memamerkan berbagai produk daerah serta menampilkan budaya melalui nyanyian dan alat musik tradisional. Salah satu daya tarik utama adalah pameran baju adat kulit kayu berusia lebih dari 100 tahun dari Museum Kebudayaan Sulawesi Tengah, yang mengundang decak kagum dari pengunjung.
Promosi
Produk di HEXI dan ITPC Los Angeles
Delegasi Sulawesi Tengah juga melakukan pertemuan dengan CEO
HEXI, Melany L. Lintuuran, untuk menjajaki kerja sama promosi produk unggulan
daerah. Produk seperti Cokelat Sulteng, Kopi, bawang goreng, dan sabun Togean
Natural diperkenalkan melalui galeri HEXI di pusat kota Los Angeles, sebuah
showroom yang didedikasikan untuk mempromosikan produk-produk Indonesia dengan harapan dapat memperluas pasar di Amerika Serikat dan Internasional.
Kunjungan
dan Diskusi Bersama Konsulat Jenderal RI
Delegasi Sulawesi Tengah, dipimpin oleh Kepala Dinas
Kebudayaan Andi Kamal Lembah, juga menyempatkan bertemu dengan Konsul Jenderal RI di Los Angeles,
Purnomo A. Chandra. Pertemuan ini membahas peluang kerjasama di bidang
perdagangan, kebudayaan, dan investasi, khususnya terkait sektor energi
terbarukan yang banyak dimiliki Sulawesi Tengah. Diskusi juga menyoroti potensi
akses penerbangan langsung dari Palu ke Amerika melalui Filipina dan usulan
kerjasama sister city.
Business Meeting dan Kunjungan ke KJRI Los Angeles
Dalam sesi business meeting di Los Angeles, delegasi Sulawesi Tengah
bertemu dengan berbagai pengusaha diaspora Indonesia dan investor lokal. Andi
Kamal memaparkan potensi ekonomi dari 13 kabupaten/kota di Sulawesi Tengah,
mulai dari sektor pertanian, perikanan, hingga pertambangan. Komoditas unggulan
seperti nikel, kakao, dan kelapa juga dipromosikan sebagai investasi potensial.
Konsul Ekonomi KJRI Los Angeles, Arief Rathomy, menyambut baik
partisipasi delegasi Sulawesi Tengah. Dia menekankan bahwa Amerika Serikat,
terutama di sektor energi terbarukan dan makanan, memiliki minat besar terhadap
produk Indonesia.
Presiden Indonesian
American Business Council, Mr. Butce Lie, bahkan berencana
mengunjungi Sulawesi Tengah pada Februari 2025 untuk mengeksplorasi lebih
lanjut potensi investasi dan kebudayaan di wilayah ini.
Penyerahan Alat Peraga Pameran ke ITPC LA
Delegasi Sulawesi Tengah menyerahkan sampel produk
ke Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Los Angeles, termasuk bawang goreng,
kopi, cokelat Sulteng, sabun Togean Natural, serta kerajinan rotan dan tenun
Bomba, untuk dipromosikan lebih lanjut di pasar Amerika Serikat.
Kunjungan ke Museum Seni Los Angeles (LACMA)
Delegasi Sulawesi Tengah juga mengunjungi Los
Angeles County Museum of Art (LACMA), museum terbesar di kawasan barat Amerika
Serikat, sebagai bagian dari upaya mempelajari pengelolaan museum dan
mempersiapkan pengembangan Museum Sulawesi Tengah di masa mendatang.
Melalui serangkaian kegiatan ini, Sulawesi Tengah semakin
dikenal di dunia internasional, tidak hanya sebagai daerah yang kaya sumber
daya alam tetapi juga sebagai pusat kebudayaan unik. Kegiatan ini diharapkan
dapat menarik minat investor asing untuk menanamkan modal di berbagai sektor
potensial Sulawesi Tengah, serta mendorong hubungan dagang yang lebih erat
dengan Amerika Serikat.
Penulis : Azwar Anas
Posting Komentar